Ini Cara Membuat Kulit Sapi Menjadi Kulit Harimau

Ahad, 24 Januari 2016 | 00:00:10 WIB

Metroterkini.com - Pemuda kreatif warga Dukuh Alastuo, Desa Balegondo, Kecamatan Ngariboyo, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Debi Catur Setyobudi, memiliki kehalian mengukir kulit, dia bisa memproduksi kulit harimau. Awalnya dia pernah bekerja di pengolahan limbah industri kulit di Magetan. 

Setiap bulan, Debi bisa mengirim antara 50 hingga 100 lembar kulit kesejumlah pelanggan, sayang  permintaan pengiriman kulit harimau ini tidak selalu tetap, kadang banyak, kadang sedikit. Diakunya memang kulit sapi yang kami ubah motifnya secara sederhana agak sulit.

"Memang kulit sapi yang kami ubah motifnya. Secara sederhana, saya membuat cetakan motif harimau tutul misalnya. Lalu, saya semprot menggunakan pigment pewarna," ujar Debi, yang sudah memulai usaha hampir empat tahun ini.

Hampir satu setengah tahun dia melakukan berbagai uji coba mewarnai kulit yang masih ada bulunya, yang diwarnai itu sebetulnya bukan kulit, tetapi bulu sapi. Jadi membuat warna bulu berubah hingga menyerupai motif harimau.

"Itu susah bukan main, namun ini sekarang propesi saya," ujarnya.

Meskipun yang dioleskan itu pigment warna hitam, belum tentu hasilnya nanti hitam seperti yang diharapkan. 

"Sedangkan motif harimau atau leopard itu kan ada hitam, ada coklat dan coklat kemerahan. Mencampur pigmen untuk mendapatkan warna-warna seperti itu yang membutuhkan pengalaman," katanya.

Pada akhirnya memang pengalaman lah yang berbicara. Usahanya membuat kulit harimau itu kian ramai pemesan. 

"Saya menjual berdasarkan ukuran. Satu feet atau sekitar 25 sentimeter persegi kulit motif satu warna biasanya seharga Rp35 ribu, kalau dua warna menjadi Rp40 ribu," kata Debi.

Selain Yogyakarta, Solo dan Semarang, Pulau Bali adalah pulau yang paling banyak peminatnya. 

"Selain diproduksi menjadi barang-barang seperti tas, sepatu, dan dompet, banyak yang diekspor ke negara-negara Timur Tengah," kata Debi.

Tidak hanya untuk barang barang itu saja, kulit motif harimau dan zebra banyak diminati untuk dibuat menjadi kulit sofa, karpet, maupun jok mobil. 

"Namun, tidak semua motif bisa diwarnai dengan cetakan sempot, selain kulit sapi, banyak juga permintaan dari kulit domba atau kambing, motif harimau sumatera harus dibuat dengan cara melukis. Dan ini lebih mahal sedikit harganya," Tukasnya.[bas]

Terkini