Pulo Aceh, Destinasi Baru di Aceh yang Indah

Ahad, 15 November 2015 | 00:00:16 WIB

Metroterkini.com - Ada satu destinasi baru yang patut dilirik wisatawan yang ingin melancong ke Aceh. Namanya Pulo Aceh, letaknya di Kabupaten Aceh Besar. Masalah keindahan alam, tak kalah deh!

Saat melancong ke Aceh, biasanya wisatawan langsung menuju Banda Aceh atau Sabang. Kini bisa menambah daftar itinerary karena baru diperkenalkan Pulo Aceh di Kabupaten Aceh Besar.

Badan Pengembangan Kawasan Sabang (BPKS) memperkenalkan destinasi kepada 23 jurnalis dari media nasional dan lokal. Diharapkan dengan acara ini, traveler dari dalam dan luar negeri bisa mengetahui potensi wisata yang baru ini.

Ketua Pelaksana even Explore Destinasi Pulo Aceh, Ir Fauzi Daud mengatakan, Kecamatan Pulo Aceh menyimpan keindahan bawah laut dan terumbu karang yang masih bagus. Sehingga, destinasi ini cocok dikembangkan sebagai kawasan wisata diving bagi para diver dari dalam maupun luar negeri.

"Titik spot diving di kawasan Pulo Aceh terbilang banyak. Namun belum didata secara detil titik-titik yang berpotensi untuk dijadikan daya tarik wisata di kawasan pulau terdepan Indonesia," kata Fauzi Daud dilansir Detiktravel.

Pulo Aceh adalah sebuah nama kecamatan di Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh. Merupakan daerah kepulauan yang di kawasan ini terdapat dua pulo besar (pulo dalam bahasa Indonesia diartikan pulau) yaitu Pulo Nasi dan Pulo Breuh (breuh artinya dalam bahasa Indonesia beras). Selain itu Kecamatan Pulo Aceh terdapat tiga kemukiman (mukim) dan 17 gampong (desa).

Tiga kemukiman tersebut yaitu Mukim Pulo Breuh Utara, Mukim Pulo Breuh Selatan, dan Mukim Pulo Nasi. Penduduk Kecamatan Pulo Aceh yaitu berjumlah 4.385 jiwa atau sekitar 1.344 Kepala Keluarga (KK), dengan mata pencarian sebagai nelayan dan petani.

Pulau yang termasuk ke dalam salah satu kawasan Sabang ini memiliki banyak potensi pariwisata, khususnya pariwisata bahari, wisata sejarah, dan wisata Alam. Adapun beberapa potensi wisata bahari yang terdapat di Pulo Aceh antara lain Pantai Nipah, Pantai Deumit, Pantai Deudap, Pantai Alue Reuyeng, Pantai Pasi Raya, Pantai Meulingge, Pantai Balu, Pantai Alue Raya, Pantai Pasi Lambaro, Pantai Pasi Raya, Pantai Mata-ie, Pantai Krisek, Pantai Lapeng, dan beberapa teluk yang sangat indah.

Kepala BPKS, Ir Fauzi Husein, pada kesempatan itu mengatakan, momen ini dijadikan sebagai momentum menghidupkan kawasan tujuan wisata untuk meningkatkan kegiatan perekonomian masyarakat setempat. Untuk pengembangan wisata maka perlu dibangun sarana dan prasarana agar menjadi sebuah tempat wisata yang menarik.

Bupati Aceh Besar dalam pidatonya menyampaikan terimakasih kepada BPKS yang telah membantu mengembangkan kawasan Pulo Aceh sehingga mudah untuk dikunjungi. Pulo Aceh tidak hanya memiliki keindahan alam saja, tetapi juga wisata sejarah, dan religi, sebut Bupati.

Mukhlis Basyah menambahkan, untuk potensi wisata sejarah, kawasan ini juga memiliki histori yang tidak kalah penting dengan daerah lain. Di ataranya, di sini terdapat mercusuar peningalan Belanda yaitu Mercusuar William Toren. Mercusuar ini berusia sekitar 139 tahun dengan ketinggian sekira 85 meter yang terdapat di Pulo Breuh. Juga, ada Makam Raja Kandang yang terdapat di Pulo Nasi.

Letak Pulo Aceh yang sangat strategis dan tidak jauh di tempuh dari Kota Banda Aceh yang merupakan Ibukota Provinsi Aceh, membuat pulau ini sangat berpotensi untuk dikembangkan sebagai salah satu daerah kunjugan wisata dibawah Badan Pengembangan Kawasan Sabang (BPKS). Kecamatan Pulo Aceh nantinya diwancanakan akan menjadi potensi unggulan baru bagi kemajuan pariwisata di kawasan BPKS.

Untuk mempromosikan potensi wisata Pulo Aceh, maka perlu diadakan even untuk meng-eksplor keindahan alam dan potensi pariwisata, sehingga melalui even yang dilaksanakan di kawasan ini, maka dengan sendirinya Pulo Aceh akan dikenal sebagai salah satu titik destinasi baru bagi wisatawan asing maupun nusantara yang datang ke kawasan Sabang.

Dalam rangka memperkenalkan dan mempromosikan berbagai potensi wisata yang ada di Kecamatan Pulo Aceh, maka dilaksanakan sebuah even yang diberi tema "Explore Destinasi Pulo Aceh". Even ini akan mendatangkan beberapa komunitas pelaku wisata dengan beberapa agenda kegiatan yaitu: Media Field trip, Fundive, Jet Ski Attraction, dan Malam Seni Budaya Pulo Aceh.

Mengangkat dan mempromosikan berbagai potensi di kawasan Pulo Aceh, baik potensi wisata, ekonomi, dan seni budaya, dengan harapan akan menari investasi di kawasan Pulo Aceh. Sehingga kegiatan ini mempercepat pembangunan dan pengembangan kawasan Sabang yang dikelola secara terpadu oleh BPKS.[dtk]

Terkini