Metroterkini.com - Hingga bulan November 2015 ini, toko online Lazada mengklaim sudah menjual 10 juta produk. Angka ini disebut tiga kali lebih besar dibanding tahun sebelumnya.
Setahun terakhir ini Lazada memang gencar melakukan berbagai aktivitas penunjang bisnis, mulai dari promosi yang makin gencar, hingga pembuatan gudang agar jalur distribusi semakin lancar.
Usaha itu tidak sia-sia. Lazada mengklaim pertumbuhan bisnis mereka di Indonesia luar biasa tinggi. Bahkan, hingga kuartal ketiga ini sudah ada lebih dari 20 juta pengguna yang mengunduh aplikasi Lazada, di mana 60 persen dari total penjualan pada akhir bulan September 2015 berasal dari pembelian melalui situs mobile.
Untuk terus meningkatkan bisnisnya, Lazada tetap melakukan berbagai kegiatan rutin, seperti menggelar acara khusus dengan iming-iming diskon kepada para penggunanya.
Acara terbaru itu dinamai Online Revolution, dan akan diselenggarakan pada November 2015 bersamaan denan Hari Belanja Online Nasional di Indonesia.
Di acara tersebut Lazada menargetkan akan ada lima juta pembeli yang akan melakukan transaksi.
"Lazada menargetkan akan ada 1.200 pemesanan tiap menitnya saat jam-jam tersibuk. Hal ini sama dengan penjualan sebesar Rp 600 juta per menit," jelas Sebastian Sieber, Chief Marketing Officer Lazada Indonesia pada konferensi pers (5/11). [**cnn]