Metroterkini.com - Ancaman serangan malware makin meresahkan para pengguna smartphone. Kondisi ini pun diperhatikan dengan seksama oleh produsen prosesor mobile asal Amerika Serikat, Qualcomm.
Sebagai solusi, Qualcomm dikabarkan akan menghadirkan kemampuan mendeteksi ancaman malware pada prosesor terbarunya. Fitur anti-malware akan mulai tersedia di seri prosesor Snapdragon 820 yang akan mulai rilis tahun depan.
Menurut yang dilansir laman The Verge, Rabu (2/9), prosesor terbaru ini mampu memantau perilaku aplikasi yang ada di perangkat, kemudian mendeteksi dan mengklasifikasikan jika ternyata ada aktivitas yang mencurigakan atau tidak biasa.
Cara kerja prosesor terbaru Qualcomm ini tidak sama dengan cara kerja aplikasi anti-malware. Fitur Smart Protect Qualcomm akan memantau secara menyeluruh proses yang bekerja di dalam smartphone pengguna. Sehingga, ketika ada aktivitas yang tidak normal atau berbeda, pengguna dapat langsung diperingatkan.
Director Product Management Qualcomm, Asaf Ashkenazi, menyebutkan bahwa pengguna akan mendapat peringatan secara langsung ketika ada usaha pelanggaran maupun aktivitas yang mencurigakan.
Ashkenazi menambahkan, karena teknologi ini sudah termasuk di dalam hardware, maka laporannya akan bersifat offline sehingga tidak akan mempengaruhi kerja baterai.
Saat ini, Qualcomm dikabarkan sedang bekerja sama dengan beberapa perusahaan keamanan, seperti Avast, AVG, dan Lookout. Qualcomm bercita-cita untuk mengintegrasikan Smart Protect dengan aplikasi anti-virus komersial milik perusahaan-perusahaan tersebu,, sehingga dapat memberi keuntungan lebih bagi pengguna. [lp6]