Abu Gunung Raung Masih Mencapai 1.000 Meter

Ahad, 12 Juli 2015 | 00:00:20 WIB

Metroterkini.com - Abu Gunung Raung yang berada di perbatasan Banyuwangi, Jember dan Bondowoso kandati menurun, namun abu vulkanis yang dikeluarkan di udara semakin tebal dan meninggi. Data dari Pos Pantau Pengamatan Gunung Api (PPGA) di Desa Sumberarum Kecamatan Songgon, Asap tebal berwarna kelabu masih memancarkan abu ke udara mencapai 1.000 meter dari puncak Raung.

“Saat ini paling tinggi untuk ketinggian abu dari puncak gunung. Dibandingkan hari-hari biasanya hanya sekitar 400 sampai 500 meter,” ujar Hendra Gunawan, Kepala Sub Bidang Pengamatan dan Penyelidikan Gunung Api Wilayah Barat pada PVMBG, seperti dilansir dari detikcom, Minggu (12/7/15) malam.

Menurutnya, meski semakin tinggi hembusan abu ke udara, tapi tekanan lontaran abu tersebut melemah. Ini menurutnya sama dengan Gunung Bromo yang sempat mengeluarkan abu vulkanik beberapa waktu yang lalu.

“Hampir sama dengan Bromo yang ngowos beberapa waktu lalu. Tekanan melemah tapi abu keluar tebal dan banyak,” tambahnya.

Terkait dengan bahaya penerbangan dengan adanya abu vulkanis Gunung Raung yang sekamin meninggi, Hendra mengatakan hal tersebut bisa saja membahayakan penerbangan jika terbawa angin yang berhembus. Namun dirinya menyatakan PVMBG tidak memiliki wewenang terkait dengan peringatan bahaya abu tersebut terhadap penerbangan.

“Memang bahaya. Tapi kita tidak mengeluarkan peringatan tersebut. Ada lembaga sendiri yang mengurusi hal itu,” pungkasnya.

Abu vulkanik yang mencapai 1000 meter saat ini terus keluar dan terlihat dari puncak Gunung Raung. Abu tersebut terbawa angin menuju barat daya dan selatan. [**dtc]

Terkini