Akibat ledakan Pipa yang pensuplai minyak mentah dari Tanah Putih menuju Duri itu meledak tiga rumah yang berdekatan dengan Pipa di siram minyak mentah panas, Dua Orang anak di nyatakan luka bakar sekujur tubuhnya. Korban Bernama Wanda (6th), luka sekujur tubuhnya dan Rini (16th) keduanya dilarikan Klinik Cevron. Tidak satupun harta benda yang bisa di selamatkan dari Ketiga Rumah yang disiram minyak Mentah panas ini, sementara pemilik rumah tidak di perkenankan mendekat kerumahnya untuk menyelamatkan Harta benda karna berdekatan di lokasi ledakan. ke tiga Pemilik rumah yang bernama, Anto, Sukidi, Yunus Hanya Pasrah menunggu Beliau bisa mendekati rumah mereka.
Salah Seorang Pemuda Aliansi Mahsiswa Rokan Hilir indonesia (AMPRI), Taswin. Spd mengatakan dalam musibah ledakan pipa pensuplai minyak ini, ada suatu kelalaian Chevron, dan Dikatakannya Pihak Chevron harus bertanggung jawab terhadap musibah ini. Apalagi minyak yang tumpah di duga mengandung Gas berbahaya bagi Kesehatan.
Sejauh Puluhan Meter minyak mentah ini, mencemari tanah di sekitar lokasi ledakan, berdasarkan Penuturan seorang warga bernama Tukijan (40th) Kepada metrotekini.com di lokasi ledakan, Sepeda Motor Miliknya yang parkir di dekat Pipa, terbang sejauh 15 meter akibat ledakan ini. Juga dampak ledakan ini, sempat memacetkan jalan lintas Sumatra Menuju Medan, karna minyak berbentu aspal berserakan
Dijalan raya, sejauh ini Pihak Chevron belum bisa dikompirmasi, dan di lokasi ledakan tampak para Pekerja masih membenahi Pipa yang bocor akibat ledakan. Smentara Lurah Banjar 12, Kecamatan Tanah Putih Kab Rokan Hilir Bahrul Ssos, Sudah menuju kelokasi Semburan minyak, dan beliau telah memerintahkan RT setempat mendata kerugian akibat ledakan minyak mentah ini.***/mtc/andi
