Demo Mahasiswa Pelalawan, Diduga Sarat Muatan Politis

Demo Mahasiswa Pelalawan, Diduga Sarat Muatan Politis
PELALAWAN [metroterkini.com] - Demo Gerakan Mahasiswa Pelalawan Pekanbaru (GMPP) yang tergabung di dalam HIPMAWAN dan IPMPB Pelalawan, di halaman kantor DPRD Pelalawan, Senin ( 11/10) di Pangkalan Kerinci, ditenggarai sarat dengan muatan politis. Sejumlah kalangan menyesalkan aksi mahasiswa yang di nilai sudah tidak murni memperjuangkan kepentingan masyarakat. Soalnya dari pantauan di lapangan aksi demo mahasiswa sudah mengarah pada kepentingan kelompok. Mahasiswa menuntut, agar mengganti sejumlah Kadis, sebab mereka dinilai bersebrangan secara politik dengan salah satu balon bupati. "Saya curiga aksi mahasiswa ini ingin mengotak - atik dinas agar Kadis yang dimaksud di gantikan dengan orang balon bupati yang akan maju di Pemilukada mendatang," ujar salah seorang sumber kepada metroterkini.com, di lokasi demo. Kecurigaan ini juga muncul berkaitan dengan adanya salah seorang ketua aksi demo dari IPMPB, Jumaran, menghadap Wakil Bupati HM. Harris, setelah aksi demo dilaksanakan. Jumaran dicurigai mengambil biaya demo dari Wakil Bupati HM. Harris saat itu. "Ada Apa setelah aksi demo, kok ketuanya menghadap wakil Bupati, padahal sewaktu demo mereka berjumpa," ujar sumber ini. Ketika di komfirmasi kepada Ketua IPMPB, Jumaran, melalui telpon, beliau langsung gugup menjawabnya, namun Jumaran membenarkan dirinya menjumpai HM. Harris, namun dirinya membantah mengambil upah demo, namun kedatangannya menyampaikan surat dari dari Ikatan Keluarga Mahasiswa Indonesia (IKMPI) karena sewaktu demo tidak sempat menyampaikan hal tersebut kepada wakil Bupati. Wakil Bupati Pelalawan HM. Harris membenarkan kedatangan Ketua aksi demo. Katanya, ketua ini menyampaikan hasil evaluasi Kadis ke ruanganya. **bas

Berita Lainnya

Index