Saat Nungging 'Tataa Chubby' Dicekik Oleh Rio

Saat Nungging 'Tataa Chubby' Dicekik Oleh Rio

Metroterkini.com - Penyidik Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan Deudeuh Alfisahrin alias Tata alias Mpie di Jl Tebet Utara I No 15C Tebet, Jaksel. Dalam‎ adegan itu, tersangka M Prio Santoso alias Rio melakukan 28 adegan.

Rekonstruksi langsung dilakukan Rio, sementara korban digantikan pemeran pengganti bernama Ade, PHL Polda Metro Jaya. Tersangka memperagakan adegan mulai dari saat kedatangan di kosan hingga terjadinya pembunuhan dan meninggalkan korban.

Pantauan di lokasi, Rabu (6/5/15), adegan dimulai ketika tersangka datang ke kosan korban. Sambil menggendong tas ransel, tersangka menghubungi korban via SMS untuk memberitahukan jika tersangka sudah tiba di kosan korban.

Selanjutnya, tersangka naik anak tangga dan menuju ke kamar kos korban di lantai 2 nomor 28. Tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu, tersangka langsung masuk ke dalam kamar korban yang memang tidak dikunci korban.

Selanjutnya Rio masuk ke dalam toilet yang terletak tidak jauh dari mulut pintu kamar kos. Ia lalu buang air kecil dan lalu merebahkan diri sejenak di atas tempat tidur yang ditutupi bed cover Hello Kity warna pink.

Kemudian adegan selanjutnya, giliran korban yang pergi ke toilet untuk buang air kecil. Setelah itu, korban membuka bajunya, bersiap untuk melayani tersangka.

Saat dimulai persetubuhan, adegan detik-detik pembunuhan dimulai. Saat itu, korban dalam posisi menungging, sementara tersangka mencumbunya dari belakang. Saat itu korban menyinggung masalah bau badan yang membuat tersangka tersulut emosinya.

"Lalu saya cekik lehernya dari belakang, dan korban berontak, sehingga membuat saya terjatuh ke belakang," kata Rio sembari memperagakan adegan tersebut.

Saat keduanya dalam posisi terlentang, korban kembali menggigit tangan tersangka hingga cengkeraman tersangka terlepas dari leher korban. Dalam keadaan semaput, korban merangkak ke bawah kasur, lalu tersangka mengikutinya dan menindihnya.

Korban kembali dicekik hingga tak sadarkan diri. Tak sampai di situ, korban lehernya dililit kabel catokan rambut yang posisinya tercolok ke kabel rol. Setelah itu, tersangka mengambil barang-barang dan uang korban yang ada di atas lemari.

Setelah memastikan situasi aman, tersangka langsung melarikan diri sambil menggendong tas ransel. Di depan kosan korban, tersangka kemudian menyetop taksi dan turun di Stasiun Cawang. 

Rekosntruksi ini dijaga ketat puluhan anggota Subdit Jatanras Polda Metro Jaya dan Polsek Tebet yang dipimpin oleh Kanit I Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Buddy Towoliu. Rekonstruksi ini juga dihadiri oleh kuasa hukum tersangka, Deni Mahesa. [detik]

Berita Lainnya

Index