Metroterkini - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti melalui Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Kabupaten Kepulauan Meranti melaksanakan penyusunan Rencana Aksi Daerah (RAD) Kabupaten Layak Anak (KLA) dan RAD Pengarustamaan Gender (PUG) Kabupaten Kepulauan Meranti.
Rapat koordinasi dan sinkronisasi pelaksanaan kebijakan program dan kegiatan pencegahan kekerasan terhadap perempuan lingkup daerah kabupaten/kota dibuka secara resmi oleh Bupati Kepulauan Meranti AKBP (Purn) H Asmar melalui Staf Ahli Bupati Kepulauan Meranti Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Rokhaizal MP.
Kegiatan yang berlangsung pada Selasa (28/11/2023) di ruang Rapat Melati Kantor Bupati Kepulauan Meranti itu menghadirkan narasumber dari Yayasan Intan Payung Riau dra Risdayati MSi yang merupakan dosen UNRI dr Provinsi Riau.
Dalam pemaparan sekaligus membuka kegiatan itu, Bupati Kepulauan Meranti AKBP (Purn) H Asmar melalui Staf Ahli Bupati Kepulauan Meranti Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Rokhaizal MP mengatakan pentingnya penyusunan Rencana Aksi Daerah Pengarusutamaan Gender (PUG) dan Kabupaten Layak Anak (KLA) sebagai bagian dari komitmen kita untuk menciptakan masyarakat yang inklusif dan berkeadilan.
"Pengarusutamaan gender adalah fondasi penting dalam membangun harmoni di tengah-tengah kita. Melalui Rencana Aksi Daerah Pengarusutamaan Gender, kita berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap individu, tanpa memandang jenis kelamin, memiliki hak yang sama dan kesempatan yang adil dalam setiap aspek kehidupan," Pungkasnya.
Untuk itu dirinya mengajak agar bersama-sama menghapuskan segala bentuk diskriminasi gender dan memperkuat partisipasi aktif perempuan serta laki-laki dalam pembangunan daerah.
Selain itu, KLA merupakan bentuk kepedulian bersama terhadap masa depan generasi penerus. Dengan menyusun Rencana Aksi KLA, dirinya bertekad untuk menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan optimal anak-anak.
"Hak-hak anak, termasuk hak untuk tumbuh kembang, pendidikan, dan perlindungan dari segala bentuk kekerasan, akan menjadi prioritas utama kita," Katanya.
Dijelaskan Rokhaizal, proses penyusunan rencana aksi ini tidak bisa berjalan tanpa dukungan penuh dari semua pihak, oleh karena itu, dirinya kembali mengajak seluruh komponen masyarakat, pemerintah daerah, lembaga pendidikan, organisasi masyarakat, dan sektor swasta untuk berkolaborasi dengan sungguh-sungguh.
"Keterlibatan aktif kita bersama akan menjadi kunci kesuksesan implementasi rencana aksi ini," Ajaknya.
Dengan adanya Rencana Aksi Daerah PUG dan KLA, dirinya optimis dapat menciptakan lingkungan yang adil, setara, dan berdaya saing tinggi.
"Mari kita bersama-sama berjuang demi masa depan yang lebih baik, di mana setiap warga, tanpa terkecuali, dapat tumbuh dan berkembang secara optimal," Ucapnya.
Hadir pada kegiatan tersebut Gugus Tugas KLA, Pokja PUG, Unit PPA polres Meranti, Tim Penggerak PKK, PATBM, Puspa Sagu dan Puspaga Bijak Bestari. [Wira]