Metroterkini.com - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Bengkalis menyambangi Markas Komandan Distrik Militer (Makodim) 0303 Bengkalis, Kamis (27/1/23). Rombongan PWI yang dipimpin Ketua PWI Adi Putra disambut Kepala Staf Kodim Mayor Arh. Sudiyono, mewakili Dandim Letkol Inf. Endik Yunia Hermanto.
Dalam diskusi santai PWI Bengkalis menyampaikan beberapa agenda yang akan dilaksanakan PWI dalam rangka memperingati Hari Pers Nasional (HPN) ke-77 tingkat Kabupaten Bengkalis. HPN tahun ini akan digelar 9-12 Februari dipusatkan di Kota Bengkalis.
Kepada Sudiyono, Ketua PWI Adi Putra didampingi Sekretaris Agustiawan, Bendahara Ismail Wakil Ketua Bakhtaruddin, Wakil Ketua Bidang Kesejahteraan Yulistar Simorangkir, Didik Purwanto, dan Budi Prayitno, berharap Kodim 0303 Bengkalis ikut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.
"Diantaranya donor darah yang melibatkan berbagai instansi, bansos, jalan sehat, lomba domino, LKTJ, serta malam puncak anugerah pers," terang Adi Putra.
Sementara itu, Kasdim 0303 Bengkalis Mayor Arh. Sudiyono menyambut baik dan mensuport rencana kegiatan PWI Bengkalis dalam rangka HPN dan HUT PWI. Bahkan Sudiyono akan menjadi salah seorang pendonor.
"Donor darah, saya ikut. Saya rutin donor darah," ujarnya bersemangat.
Ditegaskannya, agenda kegiatan HPN PWI Bengkalis disampaikan ke Dandim Letkol Inf. Endik Yunia Hermanto yang berhalangan hadir karena menghadiri kunjungan kerja Menteri Pertahanan di Medan, Sumatera Utara.
Pada kesempatan itu, Sudiyono berharap kerjasama yang sudah baik selama ini bisa lebih ditingkatkan lagi. Ia juga meminta wartawan yang bernaung di PWI dapat mempublikasikan kegiatan yang dilakukan Kodim dan jajaran yang minim publikasi.
Menurut Sudiyono, program Kodim 0303 Bengkalis yang sudah dilakukan seperti bedah rumah, Babinsa masuk 'dapur' dan beberapa kegiatan yang menyentuh masyarakat memerlukan publikasi yang masif.
"Kami harapkan PWI sebagai salah satu pintu masuk dalam membantu publikasi berbagai kegiatan Kodim 0303, yang kami akui masih kurang diketahui oleh khalayak ramai, "ujar Kasdim.
Komponen Cadangan
Pada kesempatan itu, Kasdim menyampaikan kabar gembira bagi generasi muda khususnya di Kabupaten Bengkalis yang ingin menjadi Komponen Cadangan (Komcad). Komcad merupakan program Kementerian Pertahanan untuk membekali masyarakat latihan dasar militer. Tujuannya jelas, untuk membantu TNI jika dibutuhkan.
Dijelaskan Sudiyono, syarat untuk menjadi Komponen Cadangan harus berusia 18-35 tahun. Komcad adalah sukarelawan non militer yang mendapat latihan dasar militer di Resimen Induk Kodam (Rindam) selama 3 bulan. Kemudian latihan lanjutan di Kopassus.
Usai mengikuti pendidikan, para peserta kembali ke pekerjaan semula. "Mereka yang lulus mengikuti latihan komcad tidak boleh diberhentikan dari pekerjaannya. Selama mengikuti latihan gaji mereka ditempat mereka bekerja tetap diberikan tidak boleh distop," tegas Sudiyono.
Lebih jauh Sudiyono menjelaskan, sebagai mana kayak TNI. Komcad juga terbagi tiga Matra, darat, laut dan udara.
Mendaftar Komcad dimana? Ini yang sering ditanyakan oleh masyarakat yang ingin menjadi komponen cadangan.
Sudiyono menjelaskan, untuk menjadi Komcad harus mengisi formulir secara online melalui tautan yang disediakan oleh Kementerian Pertahanan Republik Indonesia: https://komcad.kemhan.go.id/komcad/pendaftaran-mobile atau melalui chat bot WhatsApp dengan nomor WA 08990170845.
"Bagi yang berminat bisa mendaftar secara online. Tapi, jika ada kesulitan saat mendaftar silahkan datang ke Kodim, kami siap bantu," pungkas Sudiyono. [rudi]