Metroterkini.com - Bupati Asahan Surya didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan, Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Asahan dan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Asahan menggelar video conference dengan Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Eddy Rahmayadi.
Video conference tersebut bertujuan untuk melaporkan kondisi dan solusi penanggulangan penyebaran COVID-19 di Kabupaten Asahan.
Bupati Asahan Surya mengatakan, sampai dengan hari ini, tercatat ada 142 orang berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan dari jumlah tersebut terdapat 136 ODP yang baru pulang dari daerah terjangkit COVID-19 dengan kondisi sehat, sedangkan 6 orang lagi ODP dalam kondisi sakit.
"Begitupun, kondisi Kabupaten Asahan secara umum hingga saat ini, masih terkendali stabil dan nihil terjangkit COVID-19. Masih dalam keadaan aman dan kondusif," katanya saat video conference kepada Gubernur Sumut di ruang Command Center, kantor Bupati Asahan, Selasa (24/3/2020).
Walau demikian, Surya juga menjelaskan Kabupaten Asahan masih dalam keadaan stabil, tetapi upaya pemantauan terus dilakukan pencegahan yang terus dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan bersama dengan TNI, POLRI, MUI, FKUB, IMTAQ dan masyarakat.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa Pemkab Asahan telah melakukan beberapa usaha preventif dalam menghadapi bencana nasional ini, diantaranya melaksanakan penyemprotan disinfektan di setiap kantor pelayanan umum, kantor pemerintahan, rumah ibadah dan sekolah-sekolah.
"Selain itu, Dinas Kesehatan bekerjasama dengan pihak rumah sakit dan puskesmas melakukan pendataan secara real tentang warga yang baru datang dari luar negeri atau dari daerah yang terjangkit COVID-19," tambahnya.
Kemudian, dijelaskan Bupati, Pemkab Asahan juga melakukan pemantauan secara ketat melalui Dinas Kesehatan dan petugas gugus tugas percepatan penanganan COVID-19, serta melakukan himbauan melalui surat edaran, baleho, spanduk maupun himbauan secara door to door dan pengumuman secara berkala melalui LPPL RSPD kepada masyarakat agar tetap waspada dan menjaga ketenangan atas penyebaran Covid 19.
"Masyarakat juga diminta selalu menjaga kebersihan mewujudkan kesehatan yang baik agar terhindar dari COVID-19. Satgas percepatan penanganan COVID-19, terus memantau perkembangan warga ODP maupun PDP, serta memberikan pelayanan bagi warga masyarakat kita yang ada keluhan dilakukan pemeriksaan, baik di tingkat pusksemas maupun rumah sakit," terangnya.
Melalui layanan video conference, Gubernur Sumut, Eddy Rahmayadi mengatakan akan mengutus tim Provinsi Sumut untuk melakukan pengecekan ke daerah untuk rumah sakit rujukan yang layak dengan peralatan medis yang sesuai dengan standard dalam penanganan COVID-19.
"Dari kondisi tersebut, masih banyak masyarakat kita yang belum patuh, belum menaati himbauan dan arahan dari kita semua. Hal ini membuat semakin besar jumlah individu yang tidak dapat kita pantau, sebab tidak dapat dipastikan apakah orang-orang ini termasuk ODP atau PDP," katanya kepada Bupati Asahan.
Untuk itu, Edy meminta agar seluruh pihak dapat berperan aktif untuk menenangkan masyarakat.
"Laksanakan tindakan yang paling bijaksana untuk memutus rantai COVID-19. Berikan arahan kepada rakyat untuk tetap di rumah, giatkan social distancing sampai batas waktu yang belum ditentukan tergantung situasi yang berkembang," ucap Gubernur Sumut. [Tums]