Metroterkini.com - Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Penjara Indonesia yang juga Aktivis Lingkungan, Dwiki Zulkarnain minta PT Musim Mas (MM) melakukan penanaman ulang kembali Daerah Aliran Sungai (DAS) yang sudah ditanami sawit oleh perusahaan.
Dalam acara ini seluruh komunitas peduli lingkungan maupun sungai turut berpartisipasi dalam berkonsolidasi dan berdiskusi terkait kualitas sungai di Indonesia yang belakangan telah memburuk.
"Dibabatnya DAS maka ikan pasti akan berkurang. Mengingat, sungai sangat penting bagi keberlangsungan hidup seluruh umat manusia maka kami desak perusahaan menanam kembali," kata Dwiki Zulkarnain, Rabu (26/619).
Dwiki menerangkan, sampai sejauh ini pemerintah Pelalawan seharusnya tidak lepas tangan dengan keadaan sungai yang terbilang parah.
"Kalau sungai itu airnya jernih, orang bisa melihat peradaban masyarakat di sekitar itu baik. Orang kalau sudah mencintai lingkungan bisa dipastikan tingkah lakunya juga baik. Kemungkinan kecil orang jahat memperhatikan lingkungan," katanya.
Terlebih lanjutnya, dengan adanya undang-undang yang mengatur tentang konservasi tanah dan air, DAS juga seharusnya semakin menjadi perhatian.
"Saya bersyukur sudah ada undang-undang konservasi tanah dan air terkait DAS. Tanpa adanya undang-undang ini, sebagai negara hukum nanti kita minta Forum Koordinasi Daerah Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (DAS) untuk memberikan sanksi bagi siapapun yang melakukan perusakan atau pencemaran," tuturnya.
Dijelaskan Dwiki, dalam undang-undang Nomor 37 Tahun 2014 telah diatur pula kepemilikan lahan yang harus mengelola lahannya dengan benar.[JH]