Metroterkini.com - Jumlah korban tewas dalam penembakan pada parade militer di Iran telah meningkat menjadi 24 orang, menurut kantor berita resmi negara IRNA.
"Ada sejumlah korban non-militer, termasuk wanita dan anak-anak yang datang untuk menonton pawai," kata seorang sumber resmi yang tidak disebutkan namanya, pada IRNA dikutip Reuters.
Serangan itu juga melukai sekitar 53 orang, dan terjadi ketika orang-orang berkumpul untuk menyaksikan acara tahunan menandai dimulainya perang peringatan perang Iran-Irak yang berlangsung pada 1980-1988.
Dikatakan bahwa orang-orang bersenjata menargetkan tempat di mana para pejabat Iran, komandan militer dan polisi duduk.
Belum ada kelompok yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan itu, namun media setempat telah menuduh militan Islam sebagai pelakunya.
Sementara itu, menteri luar negeri Iran menyalahkan negara-negara regional dan AS atas serangan tersebut. [***]