Metroterkini.com - Sebanyak 14 kereta api cepat jalur China Beijing-Shanghai setelah berhenti satu jalur kereta api itu di Stasiun Dingyuan, Provinsi Anhui, China, Kamis (25/1).
Berdasarkan keterangan Shanghai Railway Group, kereta cepat bernomor G281 bertolak dari Stasiun Qingdao, Provinsi Shandong, menuju Hangzhou sekitar pukul 06.30 waktu setempat.
Kereta api kemudian berhenti di Stasiun Dingyuan sekitar pukul 11.53 setelah salah satu gerbongnya terbakar. Diberitakan Antara yang mengutip China Daily , perusahaan kereta mengatakan gerbong terbakar akibat arus pendek atau korsleting.
Sebuah rekaman video yang beredar di media sosial menunjukkan gerbong terbakar akibat kepulan asap hitam di tengah turunnya salju di musim dingin.
Dilansir Reuters via cnnindonesia, meski tidak ada korban dalam insiden ini, pihak Shanghai Railway Group enggan memaparkan jumlah total penumpang pada kereta tersebut.
Evakuasi penumpang dilakukan tak lama kemudian. Para penumpang pindah ke kereta lipat sekitar pukul 15.00 sore setelah kereta api berhasil keluar dari jalur rel.
Melalui situsnya, Shanghai Railway Grup mengatakan investigasi tengah dilakukan untuk mengetahui arus arus dan kebenaran.
Radio Nasional China mengatakan kira 17 jawal kereta cepat jalur lainnya ikut tertunda akibat acara ini. [***]