Metroterkini.com - Di antara banyak pantai di Lombok, Pantai Semeti mungkin adalah yang paling unik. Tidak mengapa, suasana di sana mirip Planet Krypton di film fiksi Superman!
Tidak cukup sehari atau dua hari untuk menjelajah Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Kota dengan julukan 'Seribu Masjid' ini banyak menyimpan keindahan alam yang tersembunyi seperti pantai yang sebagiannya jarang terjamah traveler.
Salah satu pantai yang jarang terjamah adalah Pantai Semeti yang berada di Desa Mekar Sari, Kecamatan Praya Barat, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB). Pantai ini menurut cerita masih belum sering dikunjungi wisatawan karena jaraknya yang jauh dari pusat kota. Untuk mengunjungi Pantai Semeti bisa ditempuh menggunakan sepeda motor, berangkat dari Kota Mataram.
Matahari tampak semangat menyinari NTB hari ini. Walau demikian, tak menyurutkan semangat detikTravel untuk sampai di lokasi yang katanya mirip dengan lokasi di Film 'Superman: Man of Steel.
Bagi yang belum tahu, tokoh Superman dikisahkan memiliki kekuatan super dan berasal dari Planet Krypton. Dalam filmnya, Planet Krypton digambarkan sebagai planet kristal. Nah, pemandangan itu dapat dijumpai di Pantai Semeti yang ada di Lombok.
Mungkin tidak sama persis, tapi batu karang yang ada di Pantai Semeti memang tampak seperti kristal di Planet Krypton secara fisik. Bedanya yang ini adalah nyata buatan alam dan bukan khayalan.
Perjalanan dari Kota Mataram hingga ke Pantai Semeti memakan waktu 2,5 jam. detikTravel sampai di Pantai Semeti sekitar pukul 12.30 WITA. Sepanjang perjalanan dari Mataram hingga Desa Mekar Sari, jalanan tampak berkelok-kelok dan naik turun.
Namun jalanan yang beraspal dan mulus tak membuat perjalanan menjadi terganggu. Sepanjang perjalanan menuju pantai, Anda juga akan menemukan hamparan sawah yang indah-indah serta perbukitan-perbukitan nan cantik.
Disarankan bila ke Pantai Semeti menggunakan motor saja. Meski jalanan menuju pantai bagus, namun jalan yang kurang lebar dapat menghambat waktu Anda. Selain itu, jangan lupa untuk membawa makanan dan minuman. Karena di Pantai Semeti tidak ada pedagang minuman dan makanan yang berjualan.
Papan petunjuk jalan yang minim mengenai lokasi pantai membuat traveler harus ekstra bertanya agar tak tersesat. Menjelang sampai di dekat pantai, jalanan beraspal berubah menjadi kerikil dan pasir.
Anda lalu akan menemukan pos penjagaan pantai. Di pos tersebut, pengunjung akan dimintai uang karcis sebesar Rp 5 ribu. Di pos, disarankan Anda tanya baik-baik ke arah mana jalan menuju Pantai Semeti. Mengingat jalannya yang melewati persawahan dan juga gubuk-gubuk milik petani.
Tiba di Pantai Semeti, sebuah keindahan akan terlihat. Meski terik matahari membuat cuaca menjadi panas, namun terbayarkan dengan keindahan pantai yang memukau.
Pantainya benar-benar sepi. Saat detikTravel berkunjung, hanya ada seorang turis dari Swiss saja yang sedang menikmati keindahan pantai. Fakta lainnya, di Pantai Semeti terdapat banyak sekali batu karang.
Bila ingin melihat dasar laut di Pantai Semeti, traveler bisa naik ke beberapa batu karang yang tersedia. Tapi hati-hati, tiadanya pengaman bisa menyebabkan Anda terjatuh bila tak hati-hati.
Dari Pantai Semeti, Anda juga bisa melihat beberapa bukit-bukit cantik. Pantai ini sangat cocok sekali bagi pengunjung yang ingin bermeditasi dan menyendiri. Benar-benar sepi dan seperti belum terjamah manusia.
Terakhir, jangan lupa siapkan kamera untuk menjepret keindahan alam di Pantai Semeti. Banyak spot-spot bagus bagi Anda yang hobi foto diri atau selfie. Berfoto di sisi pantai yang mirip di Planet Krypton pun wajib dilakukan.
Jadi, tidakkah Anda tertarik untuk berlibur ke Pantai Semeti yang mirip di Planet Krypton? Pastikan traveler memasukkannya dalam daftar pantai anti mainstream yang harus dikunjungi di Lombok. [detik]