Pelanggan Lia Sari Residence Pangkalan Kerinci Merasa Tertipu

Jumat, 01 April 2016 | 00:00:10 WIB

Metroterkini.com - Pengembang perumahan PT. Sarana Ultra Sandika Unitama, di komplek Lia Sari Residence, jalan Arpin pangkalan Kerinci, menipu pembeli dengan berbagai cara, awalnya saat pembelian rumah Tipe 36 ini pengembang menjanjikan banyak pasilitas, namun belakangan semua yang dijanjikan nihil.

Hal ini dikatakan oleh pembeli rumah itu di Blok F No III, Dohorma Tulus Pangidoan Sialoho pada wartawan, Jumat (1/4/16), saat ini pelanggan setia ini menunjutt janji manis yang dijanjikan depeloper ini.

"Saya minta Buk Morina Margaretha memenuhi janjinya saat pembelian dulu," Ujar Tulus.

Akibat janji bulus Margaretha kini lampu Tulus diputus, padahal semua sudah dibayarnya lunas.

Mau akat kridit dulu dia berjanji ada lampu dulunya dikabulkan, namun belakangan ternyata sampai sekarag meteran belum dipasang, katanya meteran sudah ada tapi data belakangan muncul tagiahan 150 perbualan, padahal perumahan menjual arus menyaluran dari kantor dia saja.

"Mulai Juli 2015 samapi maret 2015 total biaya yang dirncikan 1,170 Ribu Rupiah dan karna ada sisa saya diwajibkan bayar 920, tai diperjanjian tidak ada, bahkan saya tidak punya utang sama sekali pada deploper itu, bahkan kalau dihitung uang saya yang lebih pada deploper itu," Tukasnya. 

Ketika dikonfirmasi pada penegmbang Morina Margaretha di mengatakan bahwa dia sudah lapor karena dirinya merasa terancam bawa wartawan, LSM, padahal dirinya selaku pengebang selama ini dia sediakan listik, dahulu ceritanya saat mau akat kridit sudah diberi tahu. "Ada wartawan ngancam saya, didepan pak RT," katanya. 

Disebutnya ketika ditanya pada pelanggan Margaret malah pelanggan minta uangnya dikembalikan sama bunganya sedangkan uang pelanggan ini sama saya tidak pernah berbunga.

"Karna saya punya anak kecil dua saya ketakutan, sebab mereka datang kerumah saya malam," jelasnya.[basya]

Terkini