Metroterkini.com - Jalan Poros di wilayah Timur Pulau Bengkalis yakni di Jalan Utama Desa Kembung Baru (Pemekaran Desa Kembung Luar), Kecamatan Bantan rusak parah. Warga setempat meminta adanya upaya perbaikan atau penimbunan.
Badan jalan terlihat lubang-lubang besar menganga di sejumlah titik mengakibatkan besi tulangan muncul ke permukaan jalan. Pengguna jalan harus ekstra hati-hati ketika melintasi jalan poros tersebut, dan sangat kesulitan untuk mengangkut hasil komoditi pertanian.
“Jalannya tambah parah, biasanya untuk angkutan bisa dua ton sawit sekarang untuk mengangkut satu ton saja sudah pikir-pikir, karena banyak lubang dan besinya keluar.
Kami dan teman-teman angkutan ini berharap segera diperbaiki,” ungkap salah seorang sopir angkutan Nurhadi (34), Rabu (24/9/14).
Sementara itu, Arifin, salah seorang perangkat Desa Kembung Baru mengatakan, kondisi jalan yang rusak itu saat ini sudah sangat dikeluhkan warga setempat. Selain sulit dilalu, kondisi jalan yang sudah rusak parah itu juga membahayakan apalagi pada saat malam hari.
“Jalan poros ini memang sangat dihandalkan untuk mengangkut komoditi masyarakat. Dengan kondisinya yang rusak itu jelas dikeluhkan masyarakat, dan diharapkan segera ada perbaikan atau penimbunan dari pemerintah. Warga berharap kalau memang ada proyek untuk jalan itu, untuk sementara warga berharap ada penimbunan terlebih dahulu untuk menutupi lubang yang sudah menganga besar,” ungkapnya. [rdi]
