Metroterkini.com - Pencegahan dini terhadap paham Islamic State in Iraq and Syria (ISIS) di kalangan masyarakat Kabupaten Bengkalis, Kepolisian Resor Bengkalis menggelar kegiatan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, yakni bersepeda sehat dalam rangka program cinta tanah air.
Hal itu disampaikan Kapolres Bengkalis AKBP Andry Wibowo usai menghadiri Rapat Paripurna Istimewa hari jadi Bengkalis ke- 502 di gedung DPRD Bengkalis Jalan Antara, Selasa (12/8) kemarin.
Menurut Andry, kegiatan yang akan dilaksanakan Jumat minggu ini direspon Bupati Bengkalis Herliyan Saleh, Dandim Bengkalis, Kejari dan berbagai instansi lainnya. Rencananya sepeda santai ini mengambil star dari Koramil Bengkalis menuju Mapolsek Bantan.
"Hari Jumat besok, dalam kegiatan tersebut, kita juga melibatkan pemuda pemudi di Bantan agar muda mudi ini dapat mengerti bahwa bangsa kita didirikan dan dibangun dengan nilai nilai azaz Pancasila dan UUD 45," kata Andry.
Lebih jauh Andry memaparkan, Pancasila dan UUD 45 itu merupakan kesepakatan bersama dalam kontrak sosial warga negara saat mendirikan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
"Kegiatan sepeda sehat ini dalam rangka gerakan cinta tamah air, bertujuan untuk mengantisipasi ancam gerakkan radikal dari luar termasuk gerakkan ISIS," tegas Andry.
Langkah ini juga untuk mengantisipasi supaya tidak terjadi tragedi kemanusiaan, seperti pembunuhan dan persoalan kemanusiaan lainnya.
Menanggapi, gerakkan ISIS tidak hanya menyusup ditengah-tengah masyarakat, tetapi juga ke kampus kampus, Andry mengaku sudah berkoordinasi dengan pihak Dinas Pendidikan (Disdik) dan rektor serta dosen disejumlah sekolah tinggi di Bengkalis.
"Kita tetap melakukan koordinasi dengan pihak terkait, termasuk pihak pengelola Kampus, supaya paham ISIS tidak masuk kesana (Kampus)," pungkas Andry. [rdi]
