Metroterkini.com - Atas nama cinta alam, sejumlah rumah mode dan label fashion mulai meluncurkan produk buah pendekatan teknik yang ramah lingkungan. Teranyar, Coach dengan koleksi terbaru Spring-Summer 2021.
Untuk musim ini, Coach menghadirkan kembali sejumlah tas kulit dari seri siluet klasik khasnya. Namun, berbeda dari sebelumnya, warna kulit tas merupakan hasil pewarnaan alami.
Berdiri sejak 1941, Coach pun untuk pertama kalinya memiliki produk yang diklaim lebih ramah lingkungan.
Tas dengan pewarnaan alami ini dapat ditemui pada koleksi The Ergo Bag yang bernuansa vintage dan Swinger Bag yang tampil chic dengan handle rantai. Keduanya merupakan seri terlaris dari brand fashion asal Amerika Serikat tersebut.
Adapun varian warna terdiri dari hijau pastel, oranye dan merah muda. Tumbuhan yang digunakan untuk menghasilkan warna tersebut di antaranya kunyit, wortel, dan buah berwarna merah.
Di luar pilihan warna yang lebih segar, efek pewarnaan alami juga membuat kondisi tas kulit ini kian delicate atau sensitif. Apalagi kulit yang digunakan berjenis unfinished. Itu mengapa, membersihkan tas ini dengan kain basah sangat tak dianjurkan karena berisiko merusak permukaan kulit. Di sisi lain, tekstur kulit akan berubah seiring pertambahan usia sehingga kian memberi karakter yang unik pada tas tersebut.
Kehadiran tas ini sekaligus mempertegas komitmen Coach untuk mengurangi limbah fashion yang menjadi salah satu ancaman terbesar terhadap lingkungan. Dengan semangat sustainability di bawah tema besar 'Coach Forever', koleksi ini diharapkan tak lekang oleh waktu sehingga dapat diwariskan dari generasi ke generasi.
The Ergo Bag dibanderol seharga Rp 7 juta - 9 juta. Sementara itu, Swinger Bag bernilai Rp 5 juta - Rp 7 juta, tergantung ukuran.
Masih di jajaran tas, Coach memperkenalkan The Pillow Tabby, tas Coach Tabby terlaris, dengan siluet bantal yang sedang tren yang terbuat dari Napa leather.
Tak cuma kulit, kain pun hasil daur ulang. Ini termasuk kain yang terbuat dari botol plastik daur ulang, aksesori dan kerajinan siap pakai dari sisa-sisa daur ulang, dan beberapa potongan yang bisa dipersonalisasi dengan hiasan dan sulaman.
Di luar tas, Coach yang berada di bawah arahan kreatif desainer Stuart Vevers juga merilis beberapa pakaian dari koleksi ready to wear, seperti trench coat dan dress kasual. [**]
