Seorang warga telah melaporkan rekan bisnis mobil travel (rental) ke pihak berwajib karena pemilik bisnis travel telah menggadaikan mobil milik korban. Saat ini kasusnya telah ditangani oleh pihak kepolisian dari Polresta Pekanbaru. Akibat kejadian ini, mobil korban telah beralih tangan ke penggadaian.
Kejadian yang dilaporkan korban pada Sabtu (1/2) ke Polrseta Pekanbaru. Korban adalah Mardiah (34) warga Jalan Malem No. 1 A Marpoyan Damai Pekanbaru yang bekerja sebagai dosen salah satu perguruan tinggi di Pekanbaru. Korban telah melaporkan seorang rekanan bisnisnya yang bernama Linda Rahmawati (40) warga Marpoyan Damai karena telah melakukan penggelapan mobil milik korban.
Korban dalam kasus ini telah melaporkan rekanan bisnisnya yang bergerak dalam sewa angkutan (travel) dan rental mobil. Kejadian berawal saat korban menyerahkan 1 (satu) unit mobil merek Totoya Kijang Inova No. Pol 1843 TT kepada tersangka yang rencananya untuk usaha rental atau usaha travel milik tersangka.
Saat penyerahan mobinya, pelapor dan tersangka telah melakukan kesepakatan bahwa angsuran mobil setiap bulanya dilakukan oleh tersangka karena mobil tersebut untuk usaha setiap harinya. Namun dalam angsuran bulan ketiga, tersangka tidak melakukan pembayaran seperti yang telah disepakati seperti dalam perjanjian awal.
Akhirnya korban dihubungi oleh pihak leasing atas keterlambatan pembayaran selama 3 bulan. Selanjutnya pada bulan ke 4 korban mencari tahu penyebab tersangka tidak melakukan pembayaran seperti kesepakatan. Ternyata korban memperoleh informasi yang menyebutkan bahwa mobil milik korban telah digadaikan ke pihak lain.
Atas kejadian tersebut, korban melaporkan kasusnya pada pihak berwajib untuk diproses secara hukum. Kabid Humas Polda Riau, AKBP Guntut Aryo Tejo yang dihubungi wartawan di Pekanbaru, Senin (3/1) membenarkan ada laporan warga atas nama Mardiah dan kasusnya telah ditindaklanjuti oleh penyidik Polresta Pekanbaru.
"Kasusnya diproses di Polresta Pekanbaru dan saat ini masih lidik dan korban sudah dimintai keterangan," ujar Kabid Humas.**dn
