Metroterkini.com - Drainase selama ini dinilai tidak banyak yang perduli dalam setiap pembangunan, seperti darinase di Jalan Lintas Timur Pangkalan Kerinci Pelalawan, Riau. Buruknya drainase seperti berdampak saat hujan, Bank Mega Cabang Pembantu di Pangkalan Kerinci selalu digenangi banjir.
Banjir sering muncul sejak beberpa tahun lalu, ketika air buangan yang ada dalam drainase saat hujan di sumbat oleh warga perumahaan dibelakang Swalayan Mandiri, apalagi drainase buangan ini saat ini dibangun ruko.
"Kami sudah beberapa kali laporkan pak, hingga sekarang belum ada tidakan yang jelas baik dari Pemkab Pelalawan maupun dari pusat, walau ini adalah jalan Nasional hanya upaya membersihkan jalan ini saja sementara penggusuran penyumbat drainase ini dibiarkan," jelas Salahudin, Selasa (22/8/19).
Salah seorang pedagang yang berdekatan dilokasi itu, sudah beberpa kali melaporkan pada Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pelalawan sampai saat ini laporan tidak pernah ditanggapi, bahkan terkesan Dinas ini cuek. Akibatnya warga kesulitan melintasi jalan Nasional ini.
"Banjir tanbah parah setelah ruko tempat lalu air ini ditutup oleh pemilik ruko, mungkin Dinas PU memberikan izin bangunan tidak survei terlebih dahulu sehingga kalau ada hujan disitu ada banjir," jelasnya.
Pemkab Pelalawan melalui Dinas PU diharapkan melakukan perbaikan drainase yang disumbat ini agar banjir menghindar dari jalan yang setiap hari dilalui oleh warga yang berlalu lalang keluar dan melintas dikota ini. [**]
