RI-Korsel Genjot Perdagangan Bilateral

RI-Korsel Genjot Perdagangan Bilateral

Metroterkini.com - Pemerintah Indonesia dan Korea Selatan sepakat menyusun langkah-langkah strategis guna mencapai target perdagangan yang telah ditetapkan sebesar US$ 100 miliar pada 2020.

Hal ini terungkap dalam pertemuan bilateral antara Menteri Perdagangan RI Thomas Trikasih Lembong dan Wakil Menteri Ekonomi, Perdagangan, dan Industri (METI) Korea Selatan, Moon Jae-do di Seoul, Korea Selatan beberapa waktu lalu.

"Kedua Kepala Negara telah menetapkan target perdagangan sebesar US$ 100 miliar pada tahun 2020, maka kedua negara perlu segera menetapkan langkah-langkah kerja sama yang konkret,” jelas Thomas dalam keterangan resminya, Minggu (13/12) dilansir cnn.

Dalam pertemuan tersebut, Thomas bilang kedua negara menyepakati untuk kembali membicarakan kerja sama yang Komprehensif dalam Indonesia-Korea Comprehensive Economic Partnership Agreement (IKCEPA) di bidang perdagangan barang, jasa, investasi.

Selain itu, kedua negara juga sepakat meningkatkan kapasitas di berbagai sektor seperti industri, pertanian, perikanan, dan sumber daya manusia.

Oleh karena itu, Thomas bilang mengembalikan kepercayaan investor untuk menanamkan modalnya ke Indonesia. Salah satunya melalui upaya penciptaan iklim usaha yang kondusif dan atraktif.

“Pemerintah saat ini fokus pada upaya penciptaan iklim usaha yang kondusif dan atraktif dengan mengadopsi kebijakan-kebijakan perdagangan dan investasi yang bersifat terbuka, praktis, dan rasional. Pada gilirannya investasi akan mendorong peningkatan ekspor produk industri, pertanian, dan perikanan Indonesia ke pasar Korea Selatan dan pasar lainnya,” tuturnya.

Sementara itu, Wakil Menteri Ekonomi, Perdagangan, dan Industri (METI) Korea Selatan Moon Jae-do menegaskan pihaknya berjanji meningkatkan perdagangan dan investasi di Indonesia. Ini mengingat Indonesia merupakan tujuan investasi penting bagi banyak perusahaan Korea Selatan.

”Indonesia merupakan tujuan investasi yang sangat penting bagi Korea Selatan. Karena itu, Korea Selatan siap mendukung program pembangunan ekonomi dan meningkatkan kegiatan di berbagai sektor riil,” demikian ungkap Moon Jae-do.

Seperti diketahui, Korea Selatan merupakan negara mitra dagang terbesar urutan ke-7 untuk negara tujuan ekspor Indonesia, dan menduduki urutan ke-6 sebagai negara pemasok.

Saat ini, Investasi Korea Selatan di Indonesia tercatat terus menunjukkan peningkatan. Pada periode 2010-2014, Korea Selatan menduduki peringkat ke-4 dengan nilai investasi mencapai US$ 6,82 miliar. Sementara sektor investasi terbesar di tahun 2014 yaitu pertambangan, industri logam dasar, industri karet, dan industri kulit. [cnn]

Berita Lainnya

Index