Metroterkini.com - Dinas ESDM Jambi mensosialisasikan Geopark Merangin kepada pelajar se Provinsi Jambi. Dalam sosialisasi itu, ESDM menyebutkan jika Geopark sudah berada dalam naungan United Nations Educational, Scientific, and Cultural Organization (Unesco).
“Geopark terjadi karena peristiwa alam, yang sudah ada dan menjadi fosil membatu, saat ini bagi pemerintah daerah, jadi cagar alam yang harus dilindungi,” ujar Kabid Geologi ESDM Jambi, Karel Ibnu Suratno saat kegiatan sosialisasi, di Grand Hotel, Kamis (3/9).
Menurut Suratno, Geopark Merangin, secara Nasional telah diakui keberadaannya. Bahkan telah berada di bawah naungan Unesco, atau terdaftar sebagai warisan dunia.
Para pelajar harus mengetahui, sambung Suratno. Bahwa Geopark telah menjadi fokus dunia dalam hal penelitian bebatuan.
Hal itu dibuktikan dengan banyaknya civitas perguruan tinggi di Jambi, yang telah melakukan penelitian. Sebagai cagar budaya, pelajar harus ikut, melindungi dan menjaga keindahan Geopark.
“Karena sudah banyak turis mancanegara maupun domestik, yang melakukan wisata ke Geopark,” tutupnya. [inriko]
