Warga Pelalawan Diminta Waspadai DBD

Warga Pelalawan Diminta Waspadai DBD
Musim hujan yang identik dengan masa berkembang biaknya nyamuk penebar demam berdarah denque (DBD) hendaknya menjadi perhatian masyarakat. Masyarakat pun diingatkan untuk waspada menyusul bermunculannya penderita DBD. Beberapa langkah pencegahan hendaknya segera dilakukan, terutama membersihkan lingkungan.
"Kalau fogging saja tanpa kesadaran masyarakat untuk membersihkan lingkungannya tentu tak banyak membuahkan hasil. Karena pengasapan hanya membunuh nyamuk dewasa, sementara jentik nyamuk yang bersarang di tempat penampungan terbuka tidak tersentuh pengasapan ini. Satu-satunya jalan agar kasus ini tidak terus bertambah masyarakat harus pula gencar melakukan gotong royong membersihkan lingkungannya," Ujar Camat Pangkalan Kerinci Novri Wahyudi,S.Sos Kamis (3/11) kemarin usai membezuk sejumlah pasien DBD di RS Efarina Pangkalan Kerinci.
"Saya bersama Pak Asisten yang juga Plt Kadiskes Pak Darwis Alkadam serta Kabid P2PL Diskes Asril baru saja menengok langsung kondisi pasien DBD di RS Efarina," Imbuh Novri.
Jadi lanjut Camat, gotong royong membersihkan lingkungan di saat seperti ini menjadi suatu kewajiban, jika tidak mau pihak keluarganya diserang demam berbahaya dari nyamuk aedis aegypti ini. "Wajiblah semua kita bersama bergotong royong membersihkan saluran air yang tersumbat, menutup bak penampungan serta membakar atau mengubur barang bekas yang bisa menampung air yang bisa dijadikan sebagai tempat bertelur serta berkembang biaknya jentik nyamuk penular DBD ini," Paparnya.
Selain terkait masalah kesehatan lanjut mantan Camat Pangkalan Kuras, dalam waktu dekat juga Ummat Islam akan menyambut lebaran Idul Adha 1432 H. "Jadi marilah, Pak Lingkungan, RW dan RT bersama masyarakat menggelar gotong royong bersama," Ajak Camat.
Bahkan untuk kebersihan lingkungan juga sebut Novri, Kabupaten Pelalawan juga menjadi peserta Lomba Cipta Bhakti Abdi Negara yang salah satu poinnya menilai tentang kebersihan, kesehatan dan lainnya. "Kalau lomba tentunya terkait nama baik Pak Bupati dan kabupaten kita tentunya serta masyarakat. Jadi memang diingatkan betul kesadaran masyarakat akan kebersihan lingkungan," Ujarnya.
Camat juga menyebutkan, dalam kunjungannya di RS Efarina bersama Plt Kadiskes Drs H Darwis Alkadam,M.Si diketahui ada beberapa pasien DBD yang sedang dirawat disana. Diantaranya Kepala Desa Trimulya Jaya Ukui, pegawai Puskesmas Bandar Petalangan, satu anak balita dan orang dewasa warga Pangkalan Kerinci.
"Bahkan Lurah Pangkalan Kerinci Barat Robi, juga menderita DBD dan sudah 5 hari dirawat di PMC Pekanbaru. Data detil saya belum tahu persis namun yang jelasnya jumlahnya cukup banyak," Pungkas Camat Pangkalan Kerinci.***/ny

Berita Lainnya

Index