Nikita Mirzani Mengaku Tak Akan Lari Dari Eksekusi Petugas Kejari

Nikita Mirzani Mengaku Tak Akan Lari Dari Eksekusi Petugas Kejari
Metroterkini.com - Walau tak tampak cemas di wajah Nikita Mirzani pagi ini, Rabu (14/1/15) akan dijemput oleh petugas Kejari (Kejaksaan Negeri) Jakarta Selatan, ia mengaku tak akan lari dari eksekusi petugas. "Saya memenuhi undangan kejaksaan untuk hadir ke kejaksaan, guna menjalankan sisa dari masa hukuman berdasarkan perhitungan kejaksaan," terang Nikita di kediamannya di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Bintang film 'Comic 8' dan 'Nenek Gayung' itu juga sempat berseloroh tak bisa tidur. Saat ditemui awak media, ia juga bercanda soal ayam yang tidak berkokok meski ia telah begadang. Eksekusi Kejari Jaksel pada hari ini, merupakan buntut penganiayaan Nikita terhadap Olivia Mai Sandie dan Beverly di klub kawasan Kemang, Jakarta Selatan pada 2012 lalu. Kasi Pidum Kejari Jaksel, Chandra Saptadji sebelumnya mengungkapkan akan menjemput salah satu selebriti. Saat dikonfirmasi apakah artis itu Nikita, Chandra tak membenarkan atau pun membantah. "Pokoknya ada yang dijemput hari ini," terang Chandra. Jika benar Nikita yang dijemput, artinya penjemputan ini merupakan buntut dari pemukulan Nikita terhadap model Olivia Mai Sandie dan Beverly di sebuah klub di Kemang, 2012 lalu. "Nantilah tunggu yang bersangkutan datang. Nggak enak mendahulukan. Yang jelas kita laksanakan putusan kasasi MA. Putusan itu sudha inkrah dan punya kekuatan hukum tetap," terang Chandra lagi. Nikita sempat ditahan di Polda Metro Jaya karena kasus ini. Namun setelah keluar penjara, Nikita malah mengajukan permohonan kasasi ke Mahkamah Agung --yang akhirnya ditolak--. Tak menyerah Nikita pun mengajukan PK (Peninjauan Kembali). Pada April 2014 lalu, kabar Nikita bakal dieksekusi Kejari sudah berembus kencang. Bahkan Kepala Biro Hukum dan Humas MA, Ridwan Mansyur saat itu menegaskan PK tidak akan menunda eksekusi. "PK tidak menunda eksekusi. Putusan pengadilan itu final di kasasi dan berkekuatan hukum tetap. Prinsipnya itu," tegasnya pada pertengahan 2014 lalu.(df/bs)

Berita Lainnya

Index